Bank Cape' Ati

Mau curhat dikit..ttg Bank Capek Ati, hehe.

Sebenernya aku dulu setia sama bank ini, tp krn semakin antre, jadi terpaksa uangnya dipindah. Kemarin baru akan memulai kembali, ternyata aku bertatapan dgn petugas yang (maaf) kurang profesional.

Ceritanya kartu ATM saya yg baru rusak, entah kenapa, padahal blm srg dipake gesek. Pengennya sih habis urus kartu bisa langsung ngantor dgn cepet, jadi saya pikir akan ke bank ini yang berada di lokasi yg saya lewati menuju kantor. Lalu saya telpon call center Bank Capek Ati untuk menanyakan lokasi bank ini di Cibubur yang terdekat dgn pintu tol Cibubur (rumah saya di Cibinong, bank ini Cibinong kecil & ramai sekali).

Akhirnya saya disarankan datang ke bank ini di Cibubur Junction, Lower Ground katanya. Saya menanyakan kepada petugas call center (lupa namanya) jam operasional & layanan service kartu ATM, untuk memastikan kedatangan saya tidak sia-sia. Petugas pertama menjawab operasional seperti biasa, jam 8 pagi & bisa melayani penggantian kartu. Berarti ok, saya setuju.

Saya sampai di Cibubur Junction pukul 07.30, biarlah karena saya berpikir akan antri seperti di kantor cabang Cibinong maupun Bogor (meskipun belum buka). Samapi pukul 7.50, saya dah mulai curiga, karena tidak nampak ada batang hidung pegawai, OB pun tidak nampak..

Saya coba tanya ke Security mall, pertama dijawab jam 10, setelah saya gusar, dibilang “..kadang2 jam 9 kok bu”. Lho, memang tidak ada standar ya ?

Saya telpon ke callcenternya lagi, kalo ga salah namanya Juni. Saya tanyakan kembali jam operasional, tetap menjawab jam 8. Saya tanya lagi untuk memastikan bener nggak-nya, karena itu di mall. Tetap dijawab jam 8. Ya sudah, saya pun menunggu.

Sampai 8.20 tidak nampak ada hawa kehidupan, saya menelpon kembali lagi, yang nerima kalo ga salah Syalom (?). Sekali lagi menyatakan bahwa operasional bank sekitar 8.15. Kenyataannya 8.20 belum buka nih mba, saya bilang begitu. Akhirnya disuruh menunggu sebentar, dan......Minta maaf, kalau temannya yg sebelumnya salah menginformasikan, karena menyesuaikan dengan bukanya mall (menyalahkan teman). Walah, wong saya sudah masuk mall, kok alasannya nunggu pintu mall dibuka. Tidak ada solusi, Cuma maaf saja.

Sebenernya saya dari awal sudah tdk yakin, makanya sampai nelpon call center bank ini beberapa kali. Tapi kok ya, salah semua informasinya ??

Buang-buang waktu, buang-buang tenaga, sampe parkir berkali2, karena pintu mall yang dibuka hanya bagian selatan (yang berada di atas lokasi bank ini ).

Sekali lagi kekecewaan pada Bank Capek Ati terjadi....saya sendiri bekerja di bag. Service Quality. Mungkin itu juga yg mempengaruhi sensitivitas saya. Hehe.

Tapi saya tadinya berharap bank ini khan jauh lbh besar namanya dibanding tempat saya kerja, tadinya saya pengen merasakan pengalam yg mengesankan untuk bisa saya share ke teman2 fontliner. Tapi kalau cerita ini saya sampaikan, mereka akan memperbesar tolerable untuk minta ditoleransi :p

Tadinya cerita ini ingin disampaikan sebagai complain via Detik/Kompas online. Tapi ngga jadi deh, mungkin Bank Capek Ati tidak akan menanggapi case-case kecil seperti ini.

Jadinya...saldo saya yg udah kecil (karena sdh pernah kecewa), saya transfer sekalian, tinggal minimal saldo. Hehe...makasih ya sudah membaca ’curhat’ saya.